Realisasi Kepesertaan Jamkesda
UPTD Jamkesda kabupaten Purbalingga dalam merekrut peserta Jamkesda
mengalami kendala, utamanya untuk peserta Jamkesda mampu atau peserta
Jamkesda yang membayar premi. Hingga 1 Januari 2013 peserta Jamkesda
mampu baru teraalisasi 5037 KK. Padahal pendaftaran peserta Jamkesda
mampu telah dibuka pendaftarannya dari 1 November 2012 – 31 Januari
2013.
Kapala UPTD Jamkesda Purbalingga Aji Sumbodo S.SiT mengakui
kepersertaan Jamkesda 2013 kali ini baru terealisasi 5037 KK, hal ini
karena berbagai kendala antara lain waktu pendaftaran Jamkesda mampu
bersamaan dengan pembagian kartu Jamkesmas, dan masih adanya
pemberlakuan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) di masyarakat. Namun
pihaknya masih terus berupaya untuk merekrut kepesertaan Jamkesda
mampu dengan melayangkan Surat Edaran ke SKPD dan sosialisasi kepada
warga masyarakat.
Ditambahkan Aji, untuk jumlah peserta tahun 2013, pihaknya tidak
memasang target muluk-muluk. Cukup jumlah peserta mampu minimal sama
dengan tahun 2012 lalu yaitu 26.156 KK. Untuk peserta Jamkesda miskin,
telah ditetapkan SK Bupati No 440/110 Tahun 2008, sebanyak 123.248
jiwa (sekitar 38 ribu KK). Sehingga pihaknya saat ini berkonsentrasi
pada perekrutan hanya untuk keluarga yang mampu.
Dijelaskan Aji, hingga 1 Januari 2013 telah tercatat 5037 KK, dari
jumlah tersebut tersebar di 18 kecamatan, RS. dr. Goeteng
Tarunadibrata, dan Dinas /Instansi serta Perusahaan. Sedangkan
kepesertaan terbanyak berasal dari Dinas/Instansi dan Perusahaan yakni
1.576 KK, yang kedua dari Kelurahan Purbalingga 847 KK, dan yang
ketiga dari desa Kalimanah 642. Serta kepesertaan yang terkecil
berasal dari RS. Dr. Goeteng Tarunadibrata hanya 15 KK.
UPTD Jamkesda Purbalingga, selain terus berupaya menambah jumlah
peserta dengan membagikan brosur kepada masyarakat dan spot radio. dan
merekap peserta yang telah mendaftar, saat ini pula pihaknya telah
mencetak Kartu Jamkesda mampu tahun 2013, serta mulai mendistribusikan
Kartu Jamkesda mampu yang telah tercetak.