PMI Purbalingga Diharapkan Cepat, Tepat Dalam Berikan Bantuan
PURBALINGGA, Dengan banyaknya musibah bencana yang melanda wilayah Kabupaten Purbalingga pada akhir-akhir bulan ini, diharapkan Palang Merah Indonesia (PMI) Purbalingga harus cepat dan tepat dalam memberikan bantuan pada korban musibah.
Bantuan yang tepat dan cepat dapat sedikit meringankan beban penderitaan masyarakat yang terkena musibah. Kegiatan yang dilakukan pmi harus berorientasi kepada kemaslahatan bagi orang banyak.
Hal tersebut disampaikan Bupati Purbalingga, Sukento Rido Marhaendrianto dalam sambutannya membuka musyawarah kerja (muker) PMI tahun 2014 di Pendopo Cahyana, Sabtu (8/3)
Sukento mengatakan PMI sebagai organisasi yang bergerak dibidang sosial kemanusiaan yang keberadaannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat banyak, baik dalam keadaan bencana maupun tidak. Karena dibutuhkan masyarakat maka PMI bisa bekerja sama dengan semua pihak.
“Bekerja di bidang kemanusiaan harus dengan dilandasi rasa tulus dan ikhlas” kata Imam
Sukento juga mengapersiasi atas kinerja dan pengabdian kepada semua pengurus PMI baik di tingkat kabupaten dan kecamatan atas dedikasinya terhadap PMI.
Ada 3 harapan dengan adanya Muker ini yang pertama adalah kesiapsediaan bantuan penanggulangan bencana, yang kedua adalah tugas pokok dan fungsi PMI dalam penangulangan bencana, yang ketiga adalah pembinaan generasi muda dan relawan PMI.
“Mudah-mudahan dapat menyusun program-program yang aplikatif dan bermanfaat bagi warga purbalingga pada khususnya dan rakyat indonesia pada umumnya” kata Imam
Terkait masalah pelayanan kebutuhan darah Sukento berpesan jangan sampai mengecewakan masyarakat. “Kebutuhan stok darah jangan sampai kehabisan. Karena kebutuhan darah adalah hal yang sangat vital bagi keselamatan satu nyawa manusia” tambah Sukento.
Sedangkan tujuan Muker PMI tahun 2014 menurut ketua panitia, Toto Endargo, bertujuan melaporkan pelaksanaan program kerja dan realisasi anggaran pendapatan dan belanja tahun 2013 dan merencanakan program PMI Kabupaten Purbalingga tahun 2014.
Muker PMI ini dihadiri oleh 64 orang dengan peserta berasal dari pengurus PMI Kabupaten, pengurus kecamatan, anggota KSR, Pembina PMR, anggota TSR, Markas, UDD dan Klinik.
